Kata teknologi berasal dari
bahasa Yunani, technologia, techne yang berarti
‘keahlian’ danlogia yang berarti ‘pengetahuan’. Dalam pengertian
yang sempit, teknologi mengacu pada objek benda yang dipergunakan untuk
kemudahan aktivitas manusia, seperti mesin, perkakas, atau perangkat keras.
Dalam pengertian yang lebih
luas, teknologi dapat meliputi pengertian sistem, organisasi, juga teknik. Akan
tetapi, seiring dengan perkembangan dan kemajuan zaman, pengertian teknologi
menjadi semakin meluas, sehingga saat ini teknologi merupakan sebuah konsep
yang berkaitan dengan jenis penggunaan dan pengetahuan tentang alat dan
keahlian, dan bagaimana ia dapat memberi pengaruh pada kemampuan manusia untuk
mengendalikan dan mengubah sesuatu yang ada di sekitarnya.3
Jadi teknologi adalah
semacam perpanjangan tangan manusia untuk dapat memanfaatkan alam dan sesuatu
yang ada di sekelilingnya secara lebih maksimal. Dengan demikian, secara
sederhana teknologi bertujuan untuk mempermudah pemenuhan kebutuhan manusia, Teknologi atau
pertukangan memiliki lebih dari satu definisi. Salah satunya adalah
pengembangan dan aplikasi dari alat,mesin, material dan proses yang menolong manusia menyelesaikan
masalahnya. Sebagai aktivitas manusia, teknologi mulai sebelum sains dan teknik.,Kata teknologi sering
menggambarkan penemuan dan alat yang menggunakan prinsip dan proses penemuan
saintifik yang baru ditemukan. Akan tetapi,penemuan yang sangat
lama seperti roda da pat disebut
teknologi.
Teknologi Informasi dan
Komunikasi (TIK) sebagai bagiandari ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK)
secara umum adalah semua yang teknologi berhubungan dengan pengambilan,
pengumpulan (akuisisi), pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian
informasi(Kementerian Negara Riset dan Teknologi, 2006: 6)
Teknologi informasi juga
adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data termasuk memproses,
mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk
menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat,
dan tepat waktu yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis,dan pemerintahan
dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan.
Pemanfaatan TIK dalam
pendidikan di Indonesia telah memiliki sejarah yang cukup panjang. Inisiatif
menyelenggarakan siaran radio pendidikan dan televisi pendidikan sebagai upaya
melakukan penyebaran informasi kesatuan-satuan pendidikan yang tersebar di
seluruh nusantara, merupakan wujud dari kesadaran untuk mengoptimalkan
pendayagunaan teknologi dalam membantu proses pendidikan masyarakat. Kelemahan
utama siaran radio maupun televisi pendidikan adalah tidak adanya interaksi
imbal balik yang seketika. Siaran bersifat searah, dari nara sumber belajar
atau fasilitator kepada pembelajar. Introduksi komputer dengan kemampuannya
mengolah dan menyajikan tayangan multimedia (teks, grafis, gambar, suara, dan movie)
memberikan peluang baru untuk mengatasi kelemahan yang tidak dimiliki siaran
radio dan televisi.
Bila televisi hanya mampu
memberikan informasi searah (terlebih lebih bila materi tayangannya adalah
materi hasil rekaman), pembelajaran berbasis teknologi internet memberikan
peluang berinteraksi baik secara sinkron (real time) maupun asinkron (delayed).
Pembelajaran berbasis Internet memungkinkanterjadinya pembelajaran secara
sinkron dengan keunggulan utama bahwa pembelajar maupun fasilitator tidak harus
berada di satu tempat yang sama. Pemanfaatan teknologi videoconference yang
dijalankan berdasar teknologi Internet, memungkinkan pembelajar berada di mana
saja sepanjang terhubung ke jaringan komputer. Selain aplikasi puncak seperti
itu, beberapa peluang lain yang lebih sederhana dan lebih murah juga dapat
dikembangkan sejalan dengan kemajuan TIK.
tolong literaturnya juga ditulis ya, thanks
BalasHapussumbernya dari mana mas?
BalasHapussumbernya tolong di cantumkan
BalasHapus